Sahabat,
katanya adalah orang yang bersahabat, maka pasangan sahabat itu akan tau luar dalem pasangan sahabatnya.Seperti itulah yang aku alami, aku pikir aku sudah tau tentang sahabatku, teman dekatku, tapi ternyata aku salah...setelah kejadian itu aku baru tau kalo aku tidak sedikitpun tau tentang dia. Aku pikir, kita sering saling mencela tanpa rasa marah sekalipun dengan kata2 kasar
"Otak lu dimana?"
"Dasar manusia goa!"
"Manusia tidak berbudi"
dan semua kata2 itu, diucapkan dengan nada2 yang yah....tinggi n kasar, dan itu sudah biasa kami lakukan jika salah satu dari kami melakukan kesalahan.
tapi seharusnya dia ngga marah sedikitpun, tapi kenapa hari itu dia marah dengan sangatnya???
dan selanjutnya dia jadi dingin dan tidak bersahat lagi........
sedih siy, cuma aneh aja yang aku pikir sangat tau tentang dia ternyata aku sendiri jadi terheran2 melihat tingkahnya saat ini. Manusia memang selalu berubah!
Jadi ingat, dulu...
kami dibilang orang terkompak, trus nonton bareng sekalipun kami sudah punya pasangan sendiri. aku selalu jadi tempat sampahnya dan dia selalu menjadikan aku sebagai orang yang harus pertama tau tentang cerita kehidupannya, pernah juga kami menjadi orang yang paling norak sedunia *kata orang2 siy*, dan sepertinya dia tau isi hati ku dan sebaliknya tapi hanya "statement" yang aneh semuanya berakhir......
Aku ngga pengen kehilangan teman2ku tapi kalo yang satu ini ngga bisa di pertahanin, mungkin aku harus banyak belajar bagaimana me-maintance pertemananku. Orang bijak bilang kalo mencari teman itu gampang tapi untuk mempertahankan teman lama itu susah.......
hari ini, aku beranikan diri untuk mengirimkan sebuah email, untuk meminta maap. Katanya orang yang berjiwa besar tidak malu untuk meminta maap duluan dan mengakui kesalahannya. dan berarti aku memiliki jiwa yang besar dunk hehehehe
W, ternyata aku salah melihatmu selama ini...maapin yah?!
No comments:
Post a Comment