Kenapa aku Mencintai dia ??

Tak ada jawaban yang spesifik untuk aku jelaskan.
Aku sendiri tak tahu kenapa aku mencintai dia,
tapi yang pastinya dalam keadaan apa sekalipun
aku tak mampu tuk lupakan dia.

Dia tak perlu buat apa-apa pun, toh aku tetap
sayang dia. Dia sempurna pada pandanganku.
Tapi itu bukan
alasan kenapa aku menyintainya.

Dia istimewa dan memiliki daya tarik tersendiri. Dia
adalah dia dan dia tak perlu jadi orang lain untuk
membuat aku jatuh cinta padanya .
Itulah kuasa cinta

Dan baru kali ini aku merasakan cinta. Jika dulu
aku
selalu mentertawakan orang kerana cinta, tapi kini
aku di dalam situasinya. Walau apa pun yang dia
lakukan padaku, aku tetap mencintainya.

Dia tidak ada waktu untukku, dia senantiasa
sibuk ,
dia tidak menghubungi ku atau menyapa
sekalipun,
namun aku tetap tersenyum walaupun sebenarnya
hati ini menangis; menangisi nasib diri mengapa
aku tak mampu memadamkan rasa cintaku
padanya.

Memang benar menyintai tak bermakna memiliki,
memiliki tak semestinya dicintai. Mungkin dia tidak
mencintai aku lagi ataupun ada sesuatu yang
terpendam di dalam hatinya yang tak mampu di
jelaskan dengan kata-kata. Atau mungkin aku
melakukan kesalahan terhadapnya sehingga dia
memberikan alasan sibuk sebagai langkah untuk
menjauhiku. Aku tak tahu.Semuanya itu di dalam
teka-teki..Aku bermain-main dengan persoalan
yang tiada jawaban melainkan ada padanya

Ada yang pernah berkata ..............!!!
kanapa aku tidak pernah untuk mencoba mencari
pengganti yang lain saja ??

itu aneh menurutku!!! karena itu bukanlah
penyelesaian yang bagus.Untuk apa jika hanya
jasad ini yang gembira tetapi hati ini berduka. Dan
belum tentu penggantinya sepuluh kali baik dari
dirinya dan mampu membuka pintu hatiku untuk
menerima;

Akan adakah insan yang mau mencintaiku
sebagaimana dia pernah lakukan padaku?
Pastinya tidak sama. Aku bukanlah siapa-siapa ,
hanya manusia biasa yang tak punyai banyak
pilihan dalam cinta.

Rasa kasihku mungkin boleh kuberikan pada
beberapa orang tetapi bukan cinta kerana cintaku
hanya satu, cintaku telah ku berikan padanya dan
tiada lagi istilah cinta yang tinggal padaku tuk
orang
lain.